Jakarta - Gunung Sinabung tampak masih aktif dengan mengeluarkan abu serta beberapa kali terjadi erupsi. Namun dua warga yang mengalami gangguan jiwa sempat memasuki zona merah.
"Kegiatan yang dilakukan adalah laksanakan evakuasi dua warga yang mengalami gangguan jiwa dari zona merah, Desa Gurukinayan," kata Kepala Pusat Data dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho melalui pesan singkat, Minggu (12/10/2014) malam.
Dua warga itu kemudian dibawa ke RS Jiwa Medan untuk penanganan medis. Untuk menghindari hal serupa terjadi, pihak terkait melakukan penyisiran ke desa-desa terutama yang berada di dalam zona merah Gunung Sinabung.
"Dievakuasi ke rumah sakit jiwa di Medan. Lalu laksanakan imbauan ke masyarakat dan penyisiran ke desa-desa agar tetap disterilkan, khususnya desa dalam kawasan zona merah," ucap Sutopo.
Petugas di lapangan juga melakukan pembersihan abu vulkanik dengan menggunakan mobil damkar di Kecamatan Brastagi, Kecamatan Merdeka dan Kecamatan Naman, Sumatera Utara. Keamanan 16 pos pengungsian dan jalur menuju zona merah juga ditingkatkan.
"Patroli lingkaran luar zona merah dan logistik tiga sampai lima hari ke depan. Kesehatan terlayani, pendidikan lancar dan sarana prasarana aman," tutup Sutopo.
Sebelumnya disebutkan, aktivitas Gunung Sinabung belum menunjukkan tanda-tanda akan kembali normal. Sebaliknya, sepanjang hari Minggu (12/10), terjadi 142 gempa guguran dari aktivitas Gunung Sinabung.
Mulai hari anda dengan informasi aneka peristiwa penting dan menarik di "Reportase Pagi" pukul 04.00 - 05.30 WIB hanya di Trans TV(vid/ear)