Monexnews - Pemasok Apple Inc. kemungkinan harus kembali mengundur rencana untuk memproduksi secara massal tablet berlayar lebih besar hingga awal tahun depan, dari sebelumnya bulan Desember, seiring mereka terus berjuang mencukupi kebutuhan screen iPhone terbaru guna memenuhi permintaan yang kuat.
Foxconn, assembler utama Apple iPhone dan iPad, dikabarkan juga tengah berupaya merekrut lebih banyak pekerja untuk merakit 2 iPhone versi teranyar di pabrik terbesar mereka di Zhengzhou. Pabrik yang berlokasi di bagian utara China itu tercatat telah mempekerjakan lebih dari 200.000 karyawan berdedikasi, yang hanya dikhususkan untuk memproduksi iPhone baru dan komponen utama seperti casing logam.
Foxconn, atau yang secara resmi dikenal sebagai Hon Hai Precision Industry Co., merupakan produsen kontrak terbesar di dunia berdasarkan pendapatan dan memiliki lebih dari 1 juta pekerja di China untuk membantu perakitan elektronik bagi perusahaan-perusahaan seperti Apple, Sony Corp. dan Microsoft Corp. (vid)
This entry passed through the Full-Text RSS service - if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.