-->

Monexnews News RSS: Wall Street Rebound Kembali, Namun Masih Lemah Untuk Tingkat Mingguan

Monexnews News RSS
Monexnews News RSS Feed 
Great rates not enough?

OptionsHouse is a cutting-edge platform with award-winning technology. Even with our professional tools, you'll still pay great rates.
From our sponsors
Wall Street Rebound Kembali, Namun Masih Lemah Untuk Tingkat Mingguan
Oct 17th 2014, 20:53

Wall Street Rebound Kembali, Namun Masih Lemah Untuk Tingkat Mingguan
Wall Street Rebound Kembali, Namun Masih Lemah Untuk Tingkat Mingguan

Monexnews - Bursa saham AS reli, memangkas penurunan pada pekan ini, karena laporan earnings yang kalahkan estimasi, tingkat kepercayaan konsumen yang mencapai level tertinggi tujuh tahun dan investor yang berspekulasi bahwa para bank sentral akan menambahkan lebih banyak stimulus ekonomi.

Indeks Standard & Poor 500 naik 1.29% menjadi 1,886.74 di New York. Indeks telah melemah 1% pada pekan ini, mengalami kerugian untuk pekan keempat yang menjadi penurunan terpanjang sejak 2011. Indeks Dow Jones Industrial Average naik 263.17 poin, atau 1.63%, menjadi 16,380.41, ini adalah kenaikan pertama dalam tujuh hari. Indeks Nasdaq naik 0.97% atau 41.05 poin, menjadi 4,258.44.

"Pasar saat ini memiliki mental buy-the-dip," kata John Canally, seorang analis ekonomi di LPL Financial Corp. di Boston. "Tidak ada hubungannya antara penurunan tajam di pasar pada pekan ini terhadap fundamental AS yang cukup baik mungkin telah membuat beberapa orang tertarik untuk membeli kembali."

European Central Bank akan mulai membeli aset "dalam beberapa hari kedepan" dalam program baru untuk mendukung ekonomi, kata Benoit Coeure, seorang anggota dewan eksekutif ECB pada hari Jumat. Presiden Federal Reserve St. Louis James Bullard pada hari Kamis mengatakan bahwa para pembuat kebijakan harus mempertimbangkan penundaan dari berakhirnya pembelian obligasi.

Tingkat kepercayaan konsumen secara tak terduga naik di bulan Oktober ke level tertinggi dalam tujuh tahun, itu menunjukkan semakin cerahnya suasana hati orang Amerika di tengah penurunan harga bensin dan kenaikan di pasar kerja. Indeks sentimen awal dari Thomson Reuters/University of Michigan untuk bulan ini naik menjadi 86.4, itu adalah pembacaan terkuat sejak Juli 2007.

Indeks S&P 500 masih turun sekitar 6% sejak mencapai rekor di pertengahan September pada kecemasan perlambatan global akan melukai ekonomi Amerika yang mana itu membuat the Fed mempertimbangkan kapan untuk naikan suku bunga. Tekanan memuncak untuk stimulus ECB seperti pembelian obligasi pemerintah seiring kawasan 18 negara euro sedang berjuang untuk rebound dari krisis utang kawasan dan langkah-langkah penghematan berikutnya.


(fsyl)

This entry passed through the Full-Text RSS service - if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions
LihatTutupKomentar